IHRAM.CO.ID, DUBAI – Pesawat pertama yang membawa jamaah haji dari Uni Emirat Arab (UEA) telah diberangkatkan pada Rabu (31/7) waktu setempat. Sebanyak 60 jamaah haji diangkut melalui dua penerbangan menuju Arab Saudi dari Bandara Internasional Dubai.   

Pada musim haji 2019 ini, sebanyak 6.626 jamaah asal UEA akan menunaikan haji. Dari jumlah tersebut, 2.300 di antaranya akan melakukan perjalanan dari Dubai. 

Kepala Terminal Dua dan Komite Haji di Bandara Dubai, Mohammad Al Marzouqi, mengatakan jamaah haji harus memastikan mereka tiba di bandara empat jam sebelum penerbangan. Hal demikian agar memastikan mereka memiliki waktu yang cukup untuk melewati proses imigrasi.   

Menurutnya, jamaah harus memastikan semua dokumentasi yang mereka miliki itu valid dan memiliki paspor, ID Emirates, dan kartu vaksinasi. Pihaknya telah menyiapkan konter check-in khusus, konter imigrasi, mesin  keamanan, dan gerbang khusus untuk penerbangan haji.

"Kami menyambut jamaah  dan memiliki beberapa hadiah untuk mereka termasuk kotak P3K, lotion tabir surya, dan lainnya. Jamaah sangat senang dan prosesnya lancar," kata Al Marzouqi, dilansir di The National, Kamis (1/8).  

Dia melanjutkan, bahwa delegasi jamaah terbesar dari Dubai akan berangkat pada Jumat dengan penerbangan Emirates. Sementara itu, kata dia, persiapan juga telah dibuat untuk mendukung penerbangan ke Arab Saudi dari Abu Dhabi.  

Maskapai penerbangan Etihad Airways telah menambah jumlah penerbangan dari Abu Dhabi ke Arab Saudi dari 28 Juli 2019 lalu. Selain itu, ada layanan tambahan yang ditawarkan hingga 25 Agustus 2019 untuk memenuhi kenaikan permintaan.  

Tahun lalu, lebih dari 6.200 Muslim melakukan ibadah haji dari UEA. Sedangkan pada 2017, sebanyak 4.600 Muslim dari UEA melakukan haji.

Ikuti Whatsapp Channel Republika