IHRAM.CO.ID, MEDAN— Lima calon jamaah haji tergabung pada kelompok terbang 20 Embarkasi Medan, Provinsi Sumatra Utara ditunda keberangkatannya menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah, karena sakit.
"Kelima calon haji atas nama Junaidi Boamin Abdullah Bin Boamin (47) asal Kota Medan. Jamaah haji tersebut sakit setelah masuk Asrama Haji Medan," kata Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Haji PPIH Embarkasi Medan, Farhan Indra, usai pemberangkatan 388 calhaj Kloter 20, di Asrama Haji Medan, Jumat.
Kemudian, jelasnya, calhaj Dewi Juliana Siregar Binti Parlindungan Siregar (48) asal Kota Medan.Jamaah haji tersebut sakit sebelum masuk Asrama Haji Medan.
Calhaj Sangkot Mangaraja Harahap Bin MGR Harahap (52) asal Kabupaten Padang Lawas Utara, sakit setelah masuk Asrama Haji Medan.
Calhaj Hentina Mangaraja Siregar Binti MGR Siregar (48) asal Padang Lawas Utara, sakit setelah masuk Asrama Haji Medan.
Calhaj Siti Nauli Siregar Binti Kari Nauli Siregar (58) asal Padang Lawas Utara, sakit setelah masuk Asrama Haji Medan, katanya.
Farhan menambahkan, seorang calhaj mengisi seat kosong atas nama Muhammad Fauzi Fikrillah Harahap Bin Pinayungan Harahap (25) asal Kota Binjai,
Sebanyak 388 calon haji Kloter 20 Embarkasi Medan, 311 orang dari Kabupaten Padang Lawas Utara, 68 orang dari Kota Medan, dan 1 orang dari Kota Binjai.
Rombongan jamaah haji tersebut diberangkatkan Wakil Bupati Padang Lawas Utara Hariro Harahap.
Jamaah haji Kloter 20 Embarkasi Medan akan tinggal di wilayah Syisyah I Mekkah dengan Nomor Maktab 113 Sektor I. Jamaah haji tersebut, berangkat ke Makkah melalui Bandara Udara Internasional Kuala Namu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatra Utara, Jumat (2/8), sekitar pukul 10.15 WIB.
Data Panitia Pemberangkatan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, total warga Sumatra Utara yang menunaikan ibadah haji pada 2019 berjumlah 8.641 orang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
