Sabtu 21 Sep 2019 13:37 WIB

Petugas Kesehatan Tahun 2020 Bersiap Sejak Sekarang

Petugas kesehatan haji tahun depan sudah mulai bersiap sejak tahun ini.

Sebanyak 470 petugas kesehatan di wilayah parahiangan Bandung, mengikut seminar ilmiah kesehatan haji 2019. Seminar ilmiah ini wajib diikuti petugas kesehatan demi tercapainya pengetahuan tentang pembinaan, pelayanan dan perlindungan (P3) kepada jamaah haji.Sabtu (21/9).
Foto: Ali Yusuf
Sebanyak 470 petugas kesehatan di wilayah parahiangan Bandung, mengikut seminar ilmiah kesehatan haji 2019. Seminar ilmiah ini wajib diikuti petugas kesehatan demi tercapainya pengetahuan tentang pembinaan, pelayanan dan perlindungan (P3) kepada jamaah haji.Sabtu (21/9).

IHRAM.CO.ID, BANDUNG--Sebanyak 470 petugas kesehatan di wilayah parahiangan Bandung, mengikut seminar ilmiah kesehatan haji 2019. Seminar ilmiah ini wajib diikuti petugas kesehatan demi tercapainya pengetahuan tentang pembinaan, pelayanan dan perlindungan (P3) kepada jamaah haji.

Seminar dengan tema "Peran Petugas Kesehatan Haji Dalam Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental Jamaah Haji" digelar di Gedung Teater Fakultas Kedokteran Universtias Padjajaran Bandung, Jawa Barat, Sabtu (21/9).

"Pesertanya ada 470 orang khususnya di kota-kota di Jawa Barat dan beberapa kota di Indonesia seperti, Jakarta, Palembang, Lampung dan Kalimantan Timur yang paling jauh," kata Ketua Panitia Dessy Adriani saat dihubungi Republika.

Dessy mengaku bersyukur minat dari para petugas kesehatan terhadap seminar kesehatan haji begitu tinggi. Sehingga membuat panitia terpaksa menutup pendaftaran sebelum batas waktu pendaftaran ditutup.

"Alhamdulillah responya sangat baik. Karena keterbatasan tempat kami tidak menerima pendaftaran lagi karena khawatir tidak tertampung," katanya.

Dessy mengatakan seminar ini dibuat oleh Forum Perawat Kesehatan Haji Indonesia (FPKHI) wilayaha Jawa Barat. FPKHI ini merupakan forum komunikasi alumni petugas kesehatan haji Indonesia.

Dessy mengatkan seminar ilmiah ini merupakan bagian dari kegiatan tahunan FPKHI Jawa Barat yang bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahamaan kepada para petugas kesehatan tentang P3 dengan baik kepada jamaah haji.

"Tujuannya memberikan masukan kepada calon-calon petugas bagaimana mereka menyiapkan diri untuk menjadi petugas kesehatan haji di tahun yang akan datang," katanya.

Dessy menyampaikan haji merupakan sektor yang bagitu diminati oleh semua umat Islam dari semua kalangan terutama profesi kesehatan. Untuk itu petugas kesehatan sebagai profesi yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan haji harus mempersiapkan diri.

"Karena memang haji ini banyak orang yang antusias terutama seluruh tenaga kesehatan seperti perawat, dokter, tenaga farmasi, medik, gizi yang memang mereka bisa mendaftar jadi calon petugas," katanya.

Dihubungi secara terpisah Ketua FPKHI Bandung Ismani Harto mengatakan, kegiatan tahunan ini akan terus dilakukan, demi menjaga silaturahami antara sesama anggota Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).

"Acara tahunan ni akan terus kami lakukan untuk menjaga komunikasi antar sesama perawat," katanya.

Ismani mengaku tak percaya begitu antusiasianya para petugas kesehatan dengan seminar kesehatan haji ini. Untuk itu kata dia, ketika beberapa hari undangan disebar sudah banyak yang peserta yang mendaftarkan diri.

"Selain Bandung, peserta yang mendaftarkan diri juga ada dari luar wilayah pahariangan, seperti Jakarta, Lampung, Palembang dan Kaltim," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement