Ahad 29 Dec 2019 19:26 WIB

Pemkab Purbalingga Berangkatkan Peserta Program Umrah

Program umrah merupakan program apresiasi bagi masyarakat Purbalingga.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Muhammad Hafil
Baitullah di musim umrah
Foto: Amantour
Baitullah di musim umrah

IHRAM.CO.ID,PURBALINGGA -- Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi melepas keberangkatan 8 orang peserta Umroh dan 3 orang peserta wisata rohani yang dibiayai APBD. Pelepasan dilakukan di komplek Setda Purbalingga, Ahad (29/12).

''Kami memberangkatkan tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam program umroh dan wisata rohani, bagi warga yang dipandang berprestasi dan berjasa bagi kemajuan Kabupaten Purbalingga,'' jelas Bupati.

Baca Juga

Menurutnya, kegiatan ibadah umroh dan wisata rohani yang dibiayai Pemkab, merupakan program perdana yang sumber anggarannya berasal dari APBD Perubahan 2019. ''Sebelum melaksanakan program ini, kami sudah mencermati berbagai aturan perundang-undangan yang berlaku. Kesimpulannya, kegiatan ini tidak bertentangan dengan aturan tersebut,'' jelasnya.

Bupati menilai kegiatan tersebut dipandang penting dilakukan, sebagai bentuk apresiasi penghargaan Pemkab pada masyarakat  yang memiliki jasa besar. Dengan demikian, kegiatan tersebut bisa menjadi stimulan agar masyarakat lainnya bisa makin berprestasi dan memberikan sumbangsih bagi kemajuan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Bupati berpesan agar para peserta menjaga kesehatan dan betul-betul melaksanakan ibadah dengan baik. Hal ini mengingat kegiatan umroh maupun wisata rohani, bukan semata-mata wisata, tapi juga untuk melaksanakan ibadah.

Asisten Sekda Imam Wahyudi, dalam laporannya menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka  memberikan penghargaan kepada warga masyarakat, tokoh agama dan tokoh masyarakat yang aktif serta berjasa dalam bidang keagamaan, sosial dan kemasyarakatan.''Kegiatan ini, juga sekaligus untuk memberikan penghargaan bagi warga masyarakat yang berprestasi di tingkat provinsi, nasional dan internasional,'' katanya.

Menurutnya, sejauh ini belum ada Pemkab tetangga yang menyelenggarakan program serupa. Namun dia berharap, kegiatan yang digagas Bupati ini bisa diselenggarakan berkesibambungan.

''Saat ini terbatas baru 8 orang yang berangkat umroh dan 3 orang wisata rohani. Ini karena keterbatasan anggaran karena dari awal kegiatan. Namun ibu bupati berkomitmen, tahun 2020 bisa ditingkatkan dan diperluas,'' katanya.

Menurut rencana, para peserta umroh akan akan terbang ke Tanah Suci pada  Selasa (31/12), sedangkan yang melakukan wisata rohani, akan berangkat ke  Bangkok Thailand Senin (30/12). 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement