IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Organisasi Haji dan Ziarah Iran Ali Reza Rashidian mengatakan pendaftaran jamaah haji Iran akan dimulai pada 28 Februari 2020. Namun, untuk besaran biaya pendaftaran haji masih belum ditentukan.
"Biaya per jamaah untuk haji tahun ini akan segera ditentukan sebelum dimulainya pendaftaran," ujar Rashidian dilansir di Abna 24, Rabu (5/2).
Menurutnya, perencanaan dan persiapan berbagai aspek untuk jamaah selama berada di Arab Saudi akan segera dilakukan. Hal itu termasuk perencanaan pengiriman jamaah, akomodasi, makanan, transportasi, dan perawatan medis.
Rashidian dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Muhammad Saleh bin Taher Benten telah menandatangani perjanjian setelah upaya negosiasi pada 8 Desember. Penandatanganan perjanjian dilakukan di Riyadh. Pada 2019, ada 88.500 warga Iran yang melakukan ibadah haji.
Haji sendiri merupakan ziarah ke kota Makkah. Setiap Muslim yang mampu fisik dan mampu secara finansial diwajibkan untuk melakukan setidaknya satu kali selama hidup mereka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
