Jumat 05 Jun 2020 06:55 WIB

Kasus Positif Covid-19 Arab Saudi Naik Tajam 2 Hari Terakhir

Meski sempat turun, kasus positif Covid-19 justru melonjak 2 hari terakhir.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan / Red: Nashih Nashrullah
Meski sempat turun, kasus positif Covid-19 justru melonjak 2 hari terakhir. Virus Corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Meski sempat turun, kasus positif Covid-19 justru melonjak 2 hari terakhir. Virus Corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH- Kementerian Kesehatan Arab Saudi mencatat, ada peningkatan baru dalam penyebaran Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Jumlah tersebut, belum termasuk pasien sembuh dan kematian yang juga bertambah.   

Dilansir Saudigazzete, Hingga Kamis (4/6) ada 1.975 kasus virus corona baru, dan 806 pasien sembuh dalam 24 jam terakhir. Jumlah itu menjadikan total infeksi Covid-19 yang terkonfirmasi di Kerajaan Arab Saudi menjadi 93.157, sementara jumlah pemulihan menjadi 68.965 orang.   

Baca Juga

Lebih jauh, dari seluruh pasien tersebut, Arab Saudi juga mencatatkan korban meninggal baru. Yaitu, sebanyak 32 pasien telah meninggal dalam 24 jam terakhir. Alhasil, jumlah kematian menjadi 611 orang sejak pertama kali Covid-19 masuk Saudi.   

Meski Arab Saudi baru-baru ini menyatakan adanya tren penurunan jumlah infeksi, namun  jumlah dalam dua hari terakhir menunjukkan tren sebaliknya.  

Dari kasus-kasus baru tersebut, Riyadh melaporkan jumlah infeksi terbanyak dengan 675 kasus sementara Makkah, Jeddah, Madinah dan Hufof masing-masing mendapati kasus sebanyak 286, 259, 124 dan 112 kasus baru.  

Kementerian Kesehatan Saudi juga menunjukkan bahwa di antara kasus-kasus baru, warga Saudi menjadi mayoritas pasien dengan jumlah sekitar 52 persennya. Sementara ekspatriat menyumbang 48 persen sisanya.  

Sehubungan dengan tes di laboratorium, kementerian juga mengungkapkan bahwa 16.246 tes tambahan telah dilakukan. Sehingga jumlah total tes yang dilakukan di Kerajaan itu telah mencapai 887.209 orang sejauh ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement