REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komisi Nasional Haji Nigeria (NAHCON) menerima keputusan Kerajaan Arab Saudi yang menolak calon jamaah haji dari luar negeri tahun ini. NAHCON menganggap keputusan itu bagian dari takdir Allah yang mesti dihargai.
Kepala Humas NAHCON Fatima Sanda Usara memuji keberanian Saudi atas keputusan izin haji yang hanya diberikan bagi pemukim Saudi. Sebab menurutnya, keputusan itu pastinya didasari kepentingan dan keselamatan semua pihak.
"Unsur pimpinan hingga terbawah NAHCON menyambut baik keputusan Saudi karena kami pasrah pada takdir Allah dan mendukung keputusan berani Saudi ini," kata Fatima dilansir dari Leadership Newspaper Nigeria pada Kamis (25/6).
NAHCON berkomitmen menjalankan keputusan Saudi di tingkat administratif. NAHCON juga berencana mengadakan sosialisasi langkah yang diambil Nigeria menyangkut haji.
NAHCON juga mengimbau calon jamaah haji yang gagal berangkat tahun ini tetap tenang. NAHCON berusaha menemukan solusi terbaik bagi semua pihak.
"NAHCON sensitif terhadap semua kekhawatiran pada Saudi sebelum keputusan haji keluar. Sekarang semua sudah jelas, kami akan sampaikan sikap kami selanjutnya lewat konferensi pers," ujar Fatima.