Ahad 05 Jul 2020 21:57 WIB

Putri Haifa Arab Saudi: Sains Jembatan Keluar Pandemi  

Putri Arab Saudi menekankan sains jembatan keluar dari pandemi.

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Putri Arab Saudi menekankan sains jembatan keluar dari pandemi.  Bendera Arab Saudi.
Foto: Eurosport
Putri Arab Saudi menekankan sains jembatan keluar dari pandemi. Bendera Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS – Perwakilan tetap Kerajaan Arab Saudi untuk UNESCO, Putri Haifa binti Abdul Aziz Al-Muqrin mengatakan, perubahan hanya dapat dihadapi dengan upaya global untuk mencapai tujuan bersama yaitu mempromosikan perdamaian, membangun jembatan budaya antarnegara, dan memberdayakan masyarakat untuk menjamin kehidupan yang lebih baik di masa depan.  

“Terlepas dari perbedaan budaya dan bahasa kami, kami memiliki keyakinan yang sama bahwa pendidikan adalah hak bagi semua orang, bahwa melestarikan warisan berarti mengamankan masa depan, dan bahwa inovasi dan sains adalah jembatan yang akan menarik kita keluar dari pandemi dunia ini," ujar Putri Haifa dikutip dari laman Arabnews, Ahad (5/7).   

Baca Juga

Hal ini disampaikan Putri Haifa saat mewakili Arab Saudi dalam Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO yang berlangsung di Paris, Prancis, 2-3 Juli 2020. 

Selain Putri Haifa, hadir juga 26 perwakilan Saudi yang berkaitan dengan ruang lingkup pekerjaan UNESCO, seperti pendidikan, budaya, energi, lingkungan, dan pelatihan.  

Lebih lanjut, Putri Hafi menjelaskan bahwa Kerajaan Arab Saudi mendukung negara-negara Afrika dan siap untuk berbagi pengalamannya di berbagai bidang UNESCO. Selain itu, menurut dia, Saudi juga mendukung rencana aksi terkait dengan pulau-pulau berkembang. 

Dia mengatakan, Kerajaan Arab Saudi akan bertukar pengalaman dengan pulau berkembang di berbagai belahan dunia. Karena, menurut dia, Kerajaan Arab Saudi termasuk salah satu negara paling maju di dunia di bidang desalinasi air.   

Sebagai negara anggota Dewan Eksekutif UNESCO, Arab Saudi mengikuti sidang ke-209 untuk membahas isu-isu internasional terkait dengan bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan budaya. Isu-isu tersebut akan dievaluasi dan kemudian akan bekerja sama dengan negara-negara anggota dewan lainnya.

 

Sumber: https://www.arabnews.com/node/1700166/saudi-arabia

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement