REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Selama di Arafah, seluruh jamaah haji dianjurkan untuk:
a. Menjaga ketertiban ketika turun dari bus dan memasuki kemah;
b, Meletakkan barang bawaan dengan tertib dan tidak berebut tempat di dalam kemah.
c. Menjaga ketenangan beribadah selama di Padang Arafah karena semua fasilitas dan kebutuhan jamaah haji telah diurus oleh maktab, mulai dari penempatan jamaah di tenda saat tiba, penyediaan sarana angkutan ke Muzdalifah dan Mina, pengurusan jamaah haji tersesat jalan, sakit, wafat, serta pelayanan bimbingan ibadah;
d. Menjaga kondisi kesehatan dengan mengonsumsi jatah makan, yang diterima selama berada di Arafah;
e. Mengutamakan ibadah dengan memperbanyak bacaan talbiyah, dzikir dan doa;
f. Mengantre dengan sabar saat menggunakan fasilitas kamar mandi/WC yang sangat terba-tas, yang hanya terdiri atas 10 pintu untuk jemaah laki-laki dan 10 pintu untuk jemaah perempuan untuk setiap maktab;
g. Menjaga tertutupnya aurat ketika di kemah dan keluar masuk kamar mandi karena jamaah sedang dalam keadaan ihram;
h. Mengikuti dengan rajin dan mendengarkan h.dengan tekun semua ceramah yang disampaikan oleh petugas kloter sebelum waktu wukuf tiba;
i. Membaca talbiyah, zikir, istighfar, tahlil dan doa sesaat sebelum waktu wukuf tiba.
k. Menghubungi petugas Kloter bila menemui masalah mengenai ibadah dan kesehatan;
l. Menghubungi dokter kloter dengan segera l.bila merasa sakit atau melapor ke petugas kloter;
m. Menjaga stamina dan kesehatan dengan tetap.berada di dalam kemah;
n. Melaksanakan kegiatan berikut ini ketika waktu wukuf tiba:
- mendengarkan khutbah wukuf;
- sholat berjamaah Dzuhur & Ashar jama’ taqdim qasar;
- do’a wukuf;