Selasa 04 Aug 2020 19:11 WIB

Saudi Pertama Kali Angkat Tiga Atase Kebudayaan Perempuan

Para atase kebudayaan juga berperan dalam dunia pendidikan.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Muhammad Fakhruddin
Saudi Pertama Kali Angkat Tiga Atase Kebudayaan Perempuan (ilustrasi)
Foto: abna.ir
Saudi Pertama Kali Angkat Tiga Atase Kebudayaan Perempuan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,RIYADH -- Kerajaan Arab Saudi menunjuk enam atase kebudayaan baru. Yang unik dan baru pertama kali dilakukan Saudi ialah tiga diantaranya ternyata perempuan.

Menteri Pendidikan Saudi Hamd al-Sheikh menunjuk Amal Fatani sebagai atase kebudayaan untuk Inggris, Fahdah al-Sheikh ditugasi di Irlandia dan Youssra al-Jazairi mengemban amanah kerajaan Saudi di Maroko. Saudi baru kali ini menyerahkan jabatan atase kebudayaan pada perempuan. Mereka bertugas membangun hubungan dan kerjasama kebudayaan dengan mitra Saudi di luar negeri.

"Keputusan menteri ini bertujuan menguatkan kebudayaan dan pendidikan Saudi di tingkat dunia, mengaktifkan area kerjasama, bertukar pengalaman dan riset," tulis keterangan resmi Hamd al-Sheikh dilansir dari Saudi Gazette pada Selasa (4/8).

Para atase kebudayaan juga berperan dalam dunia pendidikan. Di antaranya mengkoordinasikan beasiswa bagi pelajar Saudi di luar negeri atau pelajar asing yang ingin studi di Saudi. Mereka juga bisa memantau pelajar Saudi di luar negeri.

"Memfasilitasi perjalanan pendidikan mereka dan menginvestasikan kemampuan mereka untuk pengabdian pada kerajaan Saudi di masa depan".

Diketahui, penunjukkan perempuan di posisi ini oleh Saudi menunjukkan upaya kesetaraan gender di lingkungan kerja. Saudi nampak mulai membuka sekat-sekat yang selama ini tak bisa dimasuki perempuan. Bahkan Saudi rencananya menyediakan sejuta lapagan kerja bagi perempuan pada 2030 sesuai Visi 2030 Saudi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement