REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan Komisi IX menggelar Sosialisasi Haji Sehat (SHS) di 12 wilayah di Indonesia. SHS pertama digelar di Blora, Jawa Tengah yang bertempat di Aula Pendopo Blora, Sabtu (15/8).
Kasubbit Penyuluhan dan Pembimbingan Jamaah Haji Pusat Kesehatan Haji Muhamad Imran, menyampaikan, kegiatan SHS dilakukan bersama Komisi IX DPR di 12 lokasi. Tujuannya untuk mempersiapkan jamaah haji agar dapat mencapai istithaah kesehatan.
"Sekaligus menyampaikan pesan kepada Dinas Kesehatan dan Pemrintah daerah bahwa pembinaan kesehatan tetap berjalan di masa pandemi dengan adaptasi kebiasaan baru," kata Imran saat dihubungi, Republika, Senin (18/8).
Imran mengatakan, lokasi SHS ditentukan masing-masing daerah pemilhan (dapil) dari anggota DPR yang duduk sebagai anggota Komisi IX.
Imran mengatakann saat ini, SHS pertama di daerah Blora. Kepada calon jamaah haji, Imran menyampaikan agar selalu menjaga kesehatan dengan mengikuti kegiatan pembinaan di sekitar tempat tinggalnya. Pembinaan di masa pandemi Covid-19 harus tetap dilaksanakan dengan mengadaptasi kebiasaan baru.
"Bagi jamaah haji yang memiliki penyakit dan faktor risiko agar berkonsultasi dengan tenaga kesehatan secara berkala," kata dia.
Imran menuturkan rangkaian SHS di Blora terdiri dari pengukuran kebugaran terhadap calon jamaah haji dengan metode rockport, yaitu berjalan kaki sejauh 1,6 km, mengukur suhu tubuh jamaah haji, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, memakai masker dan menjaga jarak, sosialisasi pentingnya menjaga kesehatan selama masa tunggu keberangkatan dan saat ibadah nanti.
"Jamaah haji yang mengikuti kegiatan ini adalah jemaah haji yang rencananya akan diberangkatkan tahun 2020," ucap dia.