IHRAM.CO.ID, AYODHYA -- Seorang karyawan fakultas hukum Universitas Lucknow, Rohit Srivastava menyumbang 21.000 Rupe (Rp 4 juta) untuk pembangunan masjid Ayodhya di India. Rohit menjadi salah satu dari penganut Hindu yang turut memberikan sumbangan dalam pendirian masjid sebagai tempat ibadah umat Islam.
"Kontribusi pertama untuk membangun masjid berasal dari seorang saudara Hindu dan ini menjadi contoh Ganga-Jamuni tehzeeb, atau budaya Indo-Islam," kata Sekretaris Perwalian Masjid, Athar Hussain dilansir dari Time of India, Selasa (3/11).
Dana tersebut akan digunakan oleh Indo-Islamic Cultural Foundation (IICF) yang dibentuk oleh Badan Wakaf Sunni untuk membangun masjid, perpustakaan, museum, dan dapur masyarakat seluas lima hektar di Ayodhya.
Srivastava sendiri mengaku beraliran sinkretisme yang memadukan Islam dan Hindu. Srivastava bahkan menyarankan teman-teman Hindunya untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan masjid tersebut, sebagai pesan bahwa umat Islam adalah saudara umat Hindu.
"Saya berasal dari generasi yang berakar pada sinkretisme. Saya tidak merayakan Holi atau Diwali tanpa teman Muslim saya dan mereka tidak merayakan Idul Fitri tanpa saya. Ini adalah cerita tentang orang Hindu dan Muslim di India," ujar Srivastava.