Ahad 06 Dec 2020 05:35 WIB

Dari Buku Nabi Muhammad, Pemuda Inggris Ini Jadi Mualaf

Buku tersebut merupakan biografi Nabi Muhammad dalam bahasa Inggris

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Elba Damhuri
Mualaf (ilustrasi).
Foto:

Sepulangnya dari berhaji dia menceritakan pengalamannya kepada istrinya. Saat itu istrinya sedang hamil.

Jika anak yang lahir seorang laki-laki dia ingin memberi nama anaknya dengan nama Hamzah.  Rupanya mereka mendapatkan seorang gadis kecil.

Sebelum memberi nama  putrinya dia mencarinya di internet nama wanita yang terkait dengan Hamzah. Sehingga dia bisa memberikan nama putrinya dengan nama wanita itu.

"Sayang, saya tidak bisa menemukan sesuatu. Istri saya mengatakan "Tanyakan ibumu". Jadi saya bertanya pada ibuku dan ibuku mulai mencari,"jelas dia.

Beberapa hari kemudian, dia bilang dia mencari melalui internet dan menemukan tiga nama untuknya. Yang paling merekasuka adalah Safiyya. Jadi Yusuf berpikir untuk memberi nama anaknya Safiyya tanpa mengetahuu kisah di balik nama itu.

Yusuf kembali emosional setelah mengetahuu kisah Safiyya. Beberapa bulan kemudian dia kembali membaca buku tentang kisah setelah Uhud.  

Di lembar awal, buku itu hanya menceritakan tentang proses kematian dan penguburan para tentara Muslim dan Hamzah sendiri. Kemudian buku itu mulai berbicara tentang adik Hamzah yang datang dengan dua potong kain. Dan, nama adik Hamzah adalah Safiyya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement