Senin 11 Jan 2021 22:43 WIB

Distribusi Vaksin di Kepri Gunakan Jalur Darat Hingga Udara

Total vaksin yang dimiliki Kepri saat ini sebanyak 25.250 dosis.

Distribusi Vaksin di Kepri Gunakan Jalur Darat Hingga Udara (ilustrasi).
Foto: JESSICA HELENA WUYSANG/ANTARA
Distribusi Vaksin di Kepri Gunakan Jalur Darat Hingga Udara (ilustrasi).

IHRAM.CO.ID,TANJUNGPINANG -- Ketua Harian Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Kepri TS Arif Fadillah mengatakan, distribusi vaksin untuk tujuh kabupaten/kota setempat dimulai Selasa (12/1) melalui jalur transportasi darat, laut, hingga udara.

Arif Fadillah mengatakan, vaksin untuk wilayah Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan didistribusikan menggunakan transportasi darat. Sementara untuk Kota Batam menggunakan kapal roro. Lalu, untuk Kabupaten Lingga dan Kabupaten Karimun memakai kapal reguler.

Khusus untuk pulau terluar, yaitu Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas dikirim menggunakan pesawat, melalui Kota Batam.

Pengiriman vaksin untuk semua kabupaten/kota dikawal ketat oleh aparat TNI dan Polri. "Mudah-mudahan cuaca mendukung agar pengiriman vaksin dapat berjalan lancar. Kita targetkan tanggal 12 - 13 Januari 2020, vaksin sudah bergeser ke kabupaten/kota," kata Arif di Tanjungpinang, Senin (11/1).

Arif menyebut distribusi vaksin tersebut seharusnya menunggu izin BPOM. Namun, berhubung kondisi geografis Kepri yang terdiri dari pulau-pulau, maka proses distribusi dilakukan lebih cepat. "Mudah-mudahan Selasa (besok) atau Rabu pagi, izin BPOM sudah terbit," imbuhnya.

Dikatakannya, total vaksin yang dimiliki Kepri saat ini sebanyak 25.250 dosis, dan akan didistribusikan sesuai dengan data penerima vaksinasi yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan.

Vaksin tersebut masih tersimpan di gudang khusus penyimpanan di kantor Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Kepri di Jalan Kesehatan, Tanjungpinang. Untuk jadwal penyuntikan tahap awal, kata Arif, pihaknya masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Pemerintah Pusat.

Sesuai rencana awal, lanjutnya, Presiden RI Jokowidodo akan divaksin pertama tanggal 13 Januari 2020, diikuti Menteri dan Tokoh Nasional.

Kemudian, tanggal 14 Januari 2020 suntik vaksin menyasar kepada Gubernur Kepri dan Kepala OPD, Forkopimda, Tokoh Masyarakat, serta Tenaga Kesehatan Masyarakat. "Tanggal 15 Januari 2020, suntik vaksin untuk Bupati/Wali Kota dan Forkopimda," jelasnya.

Sekda Provinsi Kepri itu pun memastikan seluruh kabupaten/kota sudah menyiapkan gudang khusus penyimpanan untuk vaksin. "Mereka juga sudah menyatakan siap menyukseskan vaksinasi sesuai instruksi pusat," demikian Arif.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement