IHRAM.CO.ID, KAIRO -- Pusat Krisis Anti-virus Covid-19 Rusia mengumumkan peningkatan jumlah penerbangan reguler antara Moskow dan Kairo. Dalam seminggu, maskapai penerbangan bisa menjalankan operasionalnya sebanyak lima kali.
"Diputuskan untuk meningkatkan jumlah penerbangan reguler ke Mesir dengan rute Moskow-Kairo menjadi lima penerbangan seminggu," kata pusat krisis anti-virus Covid-19 dalam sebuah pernyataan, dilansir di Egypt Today, Senin (18/1).
Peningkatan jumlah penerbangan ini terjadi ketika pemerintah Rusia mengumumkan telah mengoperasikan tiga penerbangan per minggu ke Kairo pada September lalu. Pengumuman ini sekaligus sebagai tanda untuk melanjutkan penerbangan setelah berbulan-bulan absen karena menyebarnya Covid-19.
Meskipun Mesir tengah mengalami gelombang kedua virus Covid-19 sejak awal Desember, negara itu masih menyambut wisatawan di berbagai daerah, termasuk resor Laut Merah. Wisata kembali berjalan di tengah langkah-langkah ketat pencegahan penularan virus.
Dalam kunjungan yang dilakukan Presiden Mesir, Abdel Fattah El Sisi, ke Prancis pada Desember lalu, ia mengatakan resor Laut Merah seperti Sharm el-Sheikh dan Hurghada memiliki hampir nol kasus positif Covid-19. Saat melakukan kunjungan tersebut, Presiden Mesir bertemu dengan Presiden Emmanuel Macron.
Ia juga menyoroti upaya lembaga Pusat Anti Virus Korona di Mesir. Ia menekankan kasus penyebaran Covid-19 di Mesir secara umum masih dalam kondisi moderat.
Mesir berterima kasih kepada negara-negara yang memutuskan untuk melanjutkan pariwisata dengan salah satu negara Afrika itu. Hal ini disampaikan Kementerian Luar Negeri Mesir dalam sebuah pernyataan, usai pertemuan dengan sejumlah duta besar Eropa pada November 2020.
Kementerian Luar Negeri juga mengundang negara lain untuk mengizinkan warganya mengunjungi Mesir, mengingat prosedur ketat yang diambil oleh otoritas guna mengamankan tempat wisata, yang mencatat hampir nol kasus.
Sumber: