IHRAM.CO.ID, RAFHA -- Gubernur wilayah Perbatasan Utara, Pangeran Faisal bin Khalid bin Sultan, pada Senin (18/1) mengunjungi desa bersejarah Zubala, salah satu perhentian penting di jalur haji, 25 kilometer selatan kegubernuran Rafha.
Dilansir dari laman Arab News pada Selasa (19/1), Zubala terkenal dengan tiga kolamnya Al-Shahouf, Umm Al-Assafeer dan Al-Shihiyat serta istana arkeologi dan bentengnya. Itu dianggap sebagai objek wisata yang sempurna untuk hiking di timur desa.
Pangeran Faisal memeriksa situs bersejarahnya dan diberi pengarahan oleh direktur kantor regional Kementerian Pariwisata, Mohammed Al-Zimam tentang proyek penggalian di situs arkeologi Zubala.
Al-Zimam juga memberi pengarahan kepada gubernur tentang proyek tersebut untuk memagari dan memaketkan situs, serta inventaris unit arsitektur dan beberapa peralatan tembikar, kaca, dan logam. Pangeran Faisal memeriksa hasil dari tim penggalian, dan mengungkapkan harapan akan penemuan baru.
Dia menekankan perlunya mementingkan desa bersejarah dan barang antiknya. Ia juga menyoroti pentingnya melatih peserta lokal tentang metode terpenting dalam melestarikan barang antik.