IHRAM.CO.ID,MAKASSAR -- Bupati Bantaeng Ilham Syah Azikin secara resmi melepas enam truk berisi bantuan bahan pangan untuk para korban gempa berkekuatan 6,2 magnitudo yang mengguncang Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat pada Jumat pekan lalu.
"Apa yang dialami saudara-saudara kita di Sulbar tentunya menjadi duka bagi kita semua. Kita di Bantaeng juga pernah mengalami hal seperti ini (bencana alam) tahun lalu (12 Juni 2020)," kata Ilham Azikin usai melepas bantuan untuk Sulbar, melalui keterangan yang diterima di Makassar, Jumat (22/1).
Menurutnya, dukungan moril daerah-daerah di Sulsel dan Sulbar adalah sesuatu yang mempercepat kebangkitan dan pemulihan Kabupaten Bantaeng saat dilanda bencana tahun lalu.
Bantuan yang disalurkan, kata dia, berasal dari partisipasi seluruh OPD, camat, lurah dan kepala desa, organisasi profesi, dan masyarakat Kabupaten Bantaeng.
Hasilnya, terkumpul bantuan berupa mie instan 637 kardus, beras 2.086 kilogram, air mineral 550 kardus, mukena satu kardus, sabun mandi satu kardus, sajadah satu kardus, kopi dua kardus, sarung tujuh buah, pakaian baru satu karung, minyak goreng ukuran dua liter 31 kardus, gula pasir 10 karung dan yang lainnya.
Kemudian, ada tambahan bantuan dari Dinas Pendidikan Bantaeng bersama PGRI Bantaeng sebanyak satu truk dalam bentuk sembako, selimut dan perlengkapan sholat.
"Kami ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada unsur Forkopimda, pimpinan OPD, dan terkhusus kepada lembaga serta organisasi kemasyarakatan atau profesi yang ikut menjadi bagian pada upaya - upaya Pemkab dan seluruh elemen masyarakat yang ikut memperlihatkan rasa keprihatinan, simpati, empati kepada masyarakat Sulbar yang terdampak gempa," urai Ilham Azikin.
Ilham Syah Azikin berharap bantuan itu dapat bermanfaat khususnya dalam membangun dan membangkitkan moril masyarakat Sulbar yang terdampak gempa.
Agar penyaluran bantuan berjalan lancar, bantuan dari Pemkab Bantaeng ini akan dikoordinir Dinas Sosial Sulsel karena dikhawatirkan masih terdapat berbagai hambatan dalam pengiriman bantuan, utamanya melalui jalur darat. "Penyaluran bantuan ini akan dikoordinir oleh Pemprov Sulsel agar dapat didistribusikan cepat, efektif dan aman," katanya.