IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Cendekiawan Muslim Prof Azyumardi Azra memberikan tanggapan soal pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII). Universitas ini diminta Wapres Ma'ruf Amin untuk segera bisa menyelenggarakan kegiatan akademisnya pada September 2021 ini.
"Saya tidak tahu persis apakah UIII sudah siap operasi pada 21 September nanti. Kita belum lihat siapa-siapa saja dosen internasionalnya baik dari Indonesia maupun mancanegara," tutur dia kepada Republika, Senin (25/1).
Menurut Azyumardi, UIII belum memiliki kejelasan soal rekrutmen mahasiwa terutama mahasiswa asingnya. Dia pun membandingkan dengan perguruan tinggi negeri Indonesia, termasuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), yang sudah memulai proses registrasi pada awal Februari 2021.
Lebih lanjut, Azyumardi melihat, UIII seperti PTKIN lain memiliki peran penting dalam memperkuat Islam washatiyyah. Namun, karena UIII bersifat internasional, maka harus aktif menyebarkan Islam wasathiyyah di Timur Tengah (Timteng), Eropa dan Amerika Utara.
Karena itu, Azyumardi mengatakan, UIII haruslah memiliki kredibilitas internasional dengan jaringan internasional yang luas dan dapat dilaksanakan. Jika ini bisa dijalankan, UIII bisa meningkatkan kekuatan Islam wasathiyyah Indonesia di tingkat dunia.
"UIII harus punya bobot dan kredibilitas internasional dengan jaringan internasional yang luas dan workable. UIII jika berjalan seperti yang diharapkan, dapat memperkuat marwah dan bobot Islam Wasathiyyah Indonesia vis-a-vis Islam Timteng dan lain-lain," ujar dia.