IHRAM.CO.ID,BENGKULU -- Pemerintah Provinsi Bengkulu menyiapkan vaksinasi massal serentak untuk seribu orang petugas pelayanan publik di daerah itu dalam vaksinasi COVID-19 tahap kedua. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan vaksinasi massal itu akan dilakukan pada 10 Maret mendatang di Kampus Politeknik Kesehatan (Poltekes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Bengkulu.
"Vaksinasi tahap kedua ini dimulai dengan kepala OPD, kepala instansi vertikal, tokoh agama serta anggota legislatif baru kemudian dilanjutkan dengan petugas publik lainnya yang sudah ditetapkan Kemenkes," kata Herwan di Bengkulu, Senin (1/3).
Menurutnya, vaksinasi massal itu dilakukan untuk mengejar target capaian vaksin sebanyak 85 persen yang harus tercapai pada akhir April mendatang. Sedangkan vaksin tahap pertama yang sudah dimulai sejak Januari lalu untuk tenaga kesehatan saat ini sudah mencapai 85 persen.
Herwan menambahkan, secara keseluruhan jumlah vaksinasi tahap kedua untuk penyuntikan dosis pertama bagi petugas pelayanan publik sebanyak 8.284 orang. "Vaksinasi tahap II Provinsi Bengkulu mendapat jatah sebanyak 3.190 vial dan pelaksanaan vaksinasi bisa digelar di kantor pelayanan publik atau juga masyarakat yang datang langsung ke fasilitas kesehatan," ucapnya.
Herwan meminta pemerintah kabupaten dan kota di Bengkulu untuk segera mengambil vaksin tahap kedua yang disimpan di gudang milik Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu agar vaksinasi bisa segera dilakukan.
Dari 10 kabupaten dan kota di Bengkulu, Kota Bengkulu mendapat jatah paling banyak yakni 1.010 vial, kemudian Bengkulu Utara sebanyak 300 vial, Rejang Lebong sebanyak 200 vial dan Seluma sebanyak 190 vial.
Lalu, Bengkulu Selatan sebanyak 120 vial, Mukomuko sebanyak 100 vial, Kaur sebanyak 100 vial, Kepahiang 110 vial, Kabupaten Lebong dan Bengkulu Tengah sama-sama 90 vial. Sedangkan Pemprov Bengkulu mendapat jatah 880 vial vaksin.
"Sasaran vaksin tahap kedua ini ada banyak sehingga vaksinasi ini memang harus segera dilakukan supaya target kita pada April mendatang sebesar 85 persen bisa tercapai," kata Herwan.