IHRAM.CO.ID,KAIRO -- Museum Besar Mesir (Grand Egyptian Museum) saat ini sedang mengerjakan pemasangan patung Raja Senusret I di Tangga Besar.
Adapun Senusret I memerintah setelah dia diberitahu tentang pembunuhan ayahnya, Raja Amenemhat I. Saat itu, dia merupakan putra mahkota dan dia sedang dalam kampanye militer.
Dilansir dari laman Egypt Today pada Rabu (10/3), Senusret I adalah salah satu firaun paling kuat dari Dinasti ke-12. Firaun muda membawa warisan ayahnya dan menerapkan semua ajarannya, dia berkembang pesat di Nubia, dan melancarkan dua kampanye militer pada tahun ke-10 dan ke-18 pemerintahannya.
Dia mendefinisikan perbatasan resmi selatan Mesir dekat Second Cataract, dan mendirikan garnisun militer di sana. Kemudian juga mendirikan sebuah plakat peringatan yang mengagungkan kemenangan militernya.
Raja Senusret I mampu membangun banyak tempat suci dan kuil di seluruh Mesir dan Nubia. Dia membangun kuil dewa Atun di daerah Heliopolis, yang sekarang Ain-Shams. Itu adalah pusat utama pemujaan matahari di Mesir Firaun.
Dia juga mengorganisir suatu ekspedisi ke oasis Padang Gurun Barat di padang gurun Libia. Senusret I membangun hubungan diplomatik dengan beberapa penguasa di kota-kota Siria dan Kanaan. Dia juga mencoba memusatkan struktur politik negara dengan mendukung para nomarkh yang setia padanya.
Senusret I disebut-sebut dalam Kisah Sinuhe, di mana ia dilaporkan terburu-buru kembali ke istana raja di Memphis dari suatu kampanye militer di Asia setelah mendengar berita pembunuhan ayahnya, Amenemhat I.