IHRAM.CO.ID, UTTAR PRADESH -- Sekitar 40 masjid di daerah Shahjahanpur, Uttar Pradesh, India utara ditutup dengan terpal menjelang perayaan Holi atau festival warna. Penutupan bangunan masjid ini sebagai upaya memastikan perayaan Holi di daerah itu berlangsung damai
“Hal ini untuk mencegah pelanggar mencipratkan warna pada bangunan masjid dan mengganggu keharmonisan komunal,” kata seorang pejabat senior seperti dikutip dari Indian Express, Sabtu (27/3).
Dalam merawat tradisi abad ke-18 ini, Perayaan Holi di kota Uttar Pradesh dimulai dengan orang-orang yang bersuka ria pada prosesi 'Laat Saab' yang menampilkan gerobak kerbau dan seorang pria malang yang melambangkan orang Inggris.
Masjid-masjid itu terletak di sepanjang rute orang-orang yang akan merayakan Holi. Karena itu, menurut pejabat setempat, keamanaan perlu diperketat di seluruh kota agar ketertiban tetap terjaga dengan baik.
Kepolisian Shahjahanpur, Sanjay Kumar mengatakan, seluruh masjid di sepanjang rute perayaan tersebut ditutup dengan terpal untuk memastikan masyarakat tidak melemparkan warna atau benda apa pun yang tidak pantas ke bangunan masjid sehingga mengganggu keharmonisan umat beragama.
“Masjid akan ditutup sebelum Holika Dahan (28 Maret). Beberapa di antaranya sudah terlindungi. Beberapa jalan, yang termasuk dalam rute prosesi, telah dibarikade dan akan ditutup sehari sebelumnya,” kata Kumar.