IHRAM.CO.ID, JERUSALEM -- Tiga warga Palestina terluka, pada Sabtu malam, dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Nablus, Tepi Barat utara yang diduduki, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Kementerian mengatakan tiga warga Palestina dirawat karena menghirup gas air mata.
Kekerasan pecah di kota itu ketika warga Palestina berunjuk rasa setelah Tarawih, salat malam di bulan suci Ramadhan. Pasukan Israel menembakkan tabung gas air mata untuk membubarkan para pengunjuk rasa.
Seperti dilansir Anadolu Agency, Demonstrasi terjadi di beberapa kota di Tepi Barat yang diduduki pada hari Sabtu untuk menunjukkan dukungan kepada warga Palestina yang tinggal di Yerusalem timur, saat menghadapi serangan dari pemukim Israel. Selalin itu pasukan Israel membatasi kehadiran mereka di Kota Tua Yerusalem.
Lebih dari 100 warga Palestina terluka dalam bentrokan antara pasukan Israel dan penduduk lokal di Yerusalem sejak Kamis.
Beberapa kelompok ekstremis Yahudi telah menyerukan untuk menyerang warga Palestina sebagai tanggapan atas apa yang mereka klaim sebagai serangan Palestina terhadap Israel di kota itu.