IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PP Muhammadiyah melalui Divisi Tanggap Darurat, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi (TDRR) telah menyalurkan dana hingga lebih dari delapan miliar rupiah untuk respon tanggap bencana.
Koordinator Divisi TDRR MDMC PP Muhammadiyah Indrayanto mengatakan angka delapan miliar itu digunakan untuk 80 respon kebencanaan sejak Januari hingga 23 April."Dengan dana sebanyak itu, ada 298.892 orang penerima manfaat kegiatan MDMC melalui berbagai macam kegiatan respon yaitu operasi SAR, distribusi makanan siap saji, COVID-19 kit, air bersih, logistik dan non logistik," ujar Indrayanto dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/4).
Pembangunan infrakstruktur pun tak luput dari sasaran program bantuan Muhammadiyah seperti layanan kesehatan, pembersihan lingkungan, pembuatan hunian darurat/sementara/tetap, sosialisasi dan pembuatan jembatan darurat.
Selain itu, Muhammadiyah juga melakukan pendampingan sosial bagi warga terdampak bencana seperti yang dilakukan di NTT setelah badai tropis Seroja meluluhlantakkan provinsi tersebut."Kami juga menerjunkan 2.870 relawan. Paling banyak relawan umum sebanyak 2.268 orang, 200 orang relawan medis, 76 relawan psikososial, 7 personil asistensi, 150 relawan dapur umum, 86 anggota tim SAR, 57 relawan logistik, 4 driver dan 3 personil media," kata dia.