MUIS menjelaskan, meskipun sudah lebih banyak kegiatan yang diperbolehkan tahun ini, komunitas Muslim tidak boleh lengah dan harus tetap melaksanakan Hari Raya Idul Fitri secara bertanggung jawab.
“Masyarakat kami telah menunjukkan ketangguhan dan tanggung jawab yang besar sepanjang Ramadhan dalam menunaikan kewajiban agama kami. Maklum, banyak yang sedih dan kecewa, namun varian baru dan lebih menular ini menjadi pengingat yang suram bahwa kami masih dalam situasi pandemi,” kata Nazirudin dikutip dari straitstimes, Sabtu (8/5)
Dia pun mengajak kepada seluruh umat Islam untuk merayakan Idul Fitri dengan aman dan tetap waspada, tangguh, dan bersatu melawan Covid-19.
"Ketika kita mengikuti langkah-langkah keamanan, kita menjaga masyarakat dan negara kita aman. Saat kita melakukannya, orang lain akan mengakui agama kita sebagai sebuah agama yang melindungi kesejahteraan orang lain," jelas Nazirudin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
