IHRAM.CO.ID, Bagi Maria Hamid, presiden Asosiasi Mahasiswa Muslim Universitas Carleton, serangan yang terjadi London, Ontario, itu telah membuatnya takut akan keselamatannya dan terus-menerus waspada. Sejak penyerangan itu, Hamid menjadi ekstra hati-hati, bahkan saat berjalan-jalan di luar atau bersepeda.
"Saya langsung curiga pada semua orang yang ada di sekitar saya karena saya tidak tahu apakah orang ini memiliki permusuhan terhadap Muslim dan apakah saya bisa menjadi korban berikutnya dari kejahatan kebencian," katanya.
"Ada begitu banyak kecemasan tentang menjadi korban berikutnya. Siapa yang tahu jika dan kapan ini akan terjadi lagi, karena sayangnya ini adalah kenyataan hidup di Kanada," lanjutnya.
Sebagai seseorang yang berhijab, Hamid menuturkan, peningkatan visibilitas menjadi penyebab kekhawatiran bagi banyak wanita yang mengenakan jilbab, atau Muslim yang mengenakan pakaian tradisional di luar.