IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pengasuh Pondok Pesantren Al Hasani Kebumen, Gus Fahruddin Ahmad mengatakan, meskipun angka Covid-19 terus meningkat, pesantren di bawah naungan Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdatul Ulama (NU) tetap melaksanakan pembelajaran tatap muka.
Namun, Ketua RMI Kebumen ini menegaskan bahwa pembelajaran tatap muka di pesantren tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. "Untuk pembelajaran tatap muka di pesantren tetap berjalan seperti biasanya, namun tetap menggunakan protokol kesehatan di pondok pesantren," ujar Gus Fahruddin saat dihubungi Republika.co.id, Senin (21/6).
Untuk melancarkan proses pembelajaran tatap muka tersebut, menurut dia, pesantren dalam waktu dekat juga akan memberikan vaksinasi untuk para santrinya, khususnya yang ada di Kabupaten Kebumen Jawa Tengah.
"Insya Allah akan juga dilaksanakan vaksinasi bagi para santri di Kabupaten Kebumen sebagai upaya ikhtiar bersama memutus mata rantai covid-19," ucapnya.
Namun, Gus Fahruddin tetap mengimbau kepada para santri dan mayarakat umum untuk tetap mentaati protokol kesehatan meskipun sudah divaksin. "Kami juga mengimbau kepada santri dan juga seluruh masyarakat yang berusia 18 tahun ke atas untuk mengikuti vaksinasi massal yang akan diadakan oleh pemerintah Kabupaten Kebumen yang bersinergi dengan TNI-Polri pada akhir bulan Juni ini," katanya.
"Mengenai hal tersebut tentunya berbagai persiapan di masing-masing pondok pesantren juga menyipakan prokes yang ada di pesantren, sehingga bisa melaksanakan pembelajaran tatap buka di pesantren," imbuhnya.