Akan tetapi penambahan kasus positif harian sebanyak 5.014 kasus yang dilaporkan pada Senin ini, masih lebih rendah dibanding penambahan kasus yang dilaporkan pada hari Minggu (20/6) sebanyak 5.582 kasus yang merupakan penambahan tertinggi selama pandemi.
Dengan adanya pertambahan kasus positif COVID-19 sebanyak 5.014 orang pada laporan Senin ini menyebabkan jumlah kasus aktif yang masih dirawat atau diisolasi mengalami peningkatan 1.918 orang dari jumlah sebelumnya 30.142 orang.
Total kasus aktif saat ini 32.060 orang.Sementara itu, pertambahan pasien sembuh dari paparan COVID-19 di Jakarta berdasarkan laporan pada Senin, ada sebanyak 3.025 orang. Total pasien sembuh naik dari 435.982 menjadi 439.007 orang.
Dengan total pasien sembuh sebanyak 439.007 orang itu, Jakarta memiliki persentase kesembuhan 91,6 persen (turun dari sebelumnya 92,0 persen) dari total kasus positif COVID-19 sebanyak 479.043 kasus.Dari total kasus COVID-19 sebanyak 479.043 kasus, sebanyak 7.976 orang di antaranya meninggal dunia setelah adanya tambahan 71 orang meninggal dari angka sebelumnya 7.905 orang.
Angka tersebut setara 1,7 persen (sama seperti sebelumnya) dari jumlah total kumulasi kasus positif.Dari jumlah tes, DKI Jakarta mencatat persentase keterpaparan kasus positif berdasarkan jumlah tes (positivity rate)COVID-19 selama sepekan terakhir ada di angka 26,4 persen (naik dari sebelumnya 25,2 persen).
Angka ini jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan, yang mengharuskan persentasenya tidak lebih dari lima persen untuk bisa terkategori kawasan aman.Adapun persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemipada2 Maret 2020 adalah11,3 persen (naik dari sebelumnya 11,2 persen).