Selasa 29 Jun 2021 05:03 WIB

Jakarta Contohlah Lebanon Kembangkan Budaya Bersepeda?

Budaya bersepeda mulai berkembang di Lebanon saat bahan bakar mulai menipis

Rep: AL Jazeera/ Red: Muhammad Subarkah
Warga Beirut kembangkaq budaya berseda. Warga antusias kembangkaq kebiadaan
Foto: Al Jazeera.com
Warga Beirut kembangkaq budaya berseda. Warga antusias kembangkaq kebiadaan

IHRAM.CO.ID, BEIRUT -- Berbeda dengan Jakarta yang kini ada pihak yang getol akan menghilangkan jalur sepeda, di Beirut dan kota-kota di Lebanon lainnya, masyarakatnya malah antusias kembangkan budaya bersepeda. 

Apalagi, semua tahu suasana lalu lintas di Lebanon yang disebut sebagai 'Parisnya Timur Tengah' memang kacau dan macet. Dan kini makin ruwet karena terjadinya krisis bahan bakar. Maka di sana muncul pemandangan menyedihkan. Tiba-tiba muncul muka kuyu yang kurang tidur karena harus begadangan antri mengisi bahan bakar di area pengisian bahan bakar. Antrean mobil yang akan mengisi bahan bakar menjadi pemandangan yang lazim.

Akibatnya, muncul pemandangan ironis. Karena banyak warga yang kepayakan antri bahan bahan bakar, maka kecelakaan lalu lintas pun bermunculan. Dan ini membuat pemandangan kota semakin membingungkan dan merasa semakin ruwet saja.

Catastrophe' warning as Lebanese officials lift fuel subsidies | Business  and Economy News | Al Jazeera

Keterangan foto: Seorang pria tertidur di mobilnya saat dia menunggu antrian panjang untuk mengisi bahan bakar di sebuah pompa bensin di Beirut pada 14 Juni [Mohamed Azakir/Reuters]

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement