Senin 05 Jul 2021 15:16 WIB

Asrama Haji Pondok Gede Disiapkan Tampung 988 Pasien Covid

Jika semula kapasitasnya 556 tempat tidur, kini ditambah menjadi 988 tempat tidur

Rep: Fuji E Permana/ Red: Esthi Maharani
Asrama Haji Pondok Gede di Jakarta Timur menjadi salah satu lokasi karantina pasien Covid-19 jika Wisma Atlet sudah penuh.
Foto: BNPB
Asrama Haji Pondok Gede di Jakarta Timur menjadi salah satu lokasi karantina pasien Covid-19 jika Wisma Atlet sudah penuh.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Asrama Haji Pondok Gede akan dioptimalkan fungsinya sebagai tempat perawatan pasien Covid-19. Asrama haji tidak hanya untuk ruang isolasi mandiri tetapi kapasitasnya juga akan ditambah sehingga bisa untuk menampung pasien Covid-19. Jika semula digunakan tiga gedung dengan kapasitas 556 tempat tidur, kini ditambah menjadi lima gedung dengan daya tampung mencapai 988 pasien.

"Pemerintah akan memaksimalkan Asrama Haji Pondok Gede untuk ikut membantu penanganan pasien Covid-19. Ke depan, asrama haji pondok gede akan dioptimalkan sebagai tempat perawatan pasien Covid-19 dengan total kapasitas 988 tempat tidur,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag), Nizar Ali melalui pesan tertulis kepada Republika, Senin (5/7).

Nizar mengatakan, sebelumnya satu gedung di Asrama Haji Pondok Gede juga sudah dimanfaatkan Rumah Sakit Haji untuk perawatan pasien Covid-19 dengan gejala sedang dan berat. Kemenag pada 4 Juli 2021 telah menggelar rapat penyiapan Asrama Haji Pondok Gede sebagai tempat perawatan pasien Covid-19.

Rapat tersebut diikuti Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, dan Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes Abdul Kadir. Hadir juga Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ramadhan Harisman, Kepala UPT Asrama Haji Pondok Gede Dasrul, Sekretaris Ditjen Pelayanan Kesehatan, serta perwakilan dari PT. Wika.

"Kita juga siapkan dua gedung untuk akomodasi tenaga kesehatan. Jadi total ada delapan gedung yang akan digunakan di Asrama Haji Pondok Gede untuk penanganan Covid-19," ujarnya.

Lima gedung yang disiapkan sebagai tempat perawatan pasien Covid-19 adalah gedung A, B, C, H, dan D5. Satu gedung yang sudah digunakan untuk perawatan intensif pasien Covid-19 dengan gejala sedang dan berat adalah Gedung Arafah. Sedang dua gedung yang akan digunakan sebagai akomodasi tenaga kesehatan adalah gedung D3 dan D4, dengan total kapasitas mencapai 376 tempat tidur.

"Gedung untuk perawatan pasien ini segera disiapkan Kementerian PUPR sesuai standar kebutuhan dari Kemenkes. Diharapkan dalam dua hari ke depan, Asrama Haji Pondok Gede sudah siap sepenuhnya untuk digunakan perawatan pasien Covid-19,” jelas Nizar.

Ia mengatakan, dalam sepekan terakhir, gedung di Asrama Haji Pondok Gede juga sudah digunakan untuk ruang isolasi mandiri sejumlah pasien Covid-19 yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG). Berdasarkan hasil rapat, dan sesuai arahan Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes Abdul Kadir, nantinya asrama haji tidak hanya menjadi ruang isolasi mandiri, tapi juga menjadi tempat perawatan pasien Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement