IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi akan menerima kedatangan jamaah haji pada 17 dan 18 Juli mendatang. Jamaah akan disambut di empat titik sebelum diangkut ke Masjidil Haram dengan bus untuk melakukan tawaf kedatangan (qudum).
Sebelumnya, kementerian meminta semua jamaah mengunjungi pusat vaksin Covid-19 dan melengkapi dosis kedua untuk menghindai penyebaran virus. Tahun ini, otoritas haji memprioritaskan perizinan bagi mereka yang belum pernah melakukan haji sebelumnya dan kelompok umur tertentu.
Arab Saudi melaporkan 14 kematian karena Covid-19 pada Jumat (9/7), menjadikannya 7.947 kematian sejauh ini. Ada 1.133 kasus baru, yang berarti 498.906 orang di negara itu kini telah tertular penyakit tersebut. Sebanyak 11.250 kasus tetap aktif, di mana 1.378 pasien dalam kondisi kritis.
Dari kasus baru, 328 berada di Riyadh, 245 di Makkah, 206 di Provinsi Timur, dan 68 di Madinah. Selain itu, kementerian mengatakan 1.582 pasien telah pulih dari penyakit itu, meningkatkan jumlah total pemulihan di Kerajaan menjadi 479.709.
Arab Saudi sejauh ini telah melakukan 22.805.670 tes reaksi berantai polimerase. Sementara itu, 19.327.697 orang telah menerima suntikan Covid-19, termasuk 1.392.592 orang lanjut usia. Pusat pengujian dan pusat perawatan yang didirikan di seluruh negeri telah menangani ratusan ribu orang sejak wabah Covid-19.
https://www.arabnews.com/node/1891546/saudi-arabia