IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Di puncak kariernya, Syekh Junaid al-Batawi memang sesuai dengan julukan syaikhul masyakih. Pasalnya, cukup banyak di antara murid-muridnya yang kelak menjadi tokoh besar.
Sebut saja, Syekh Nawawi alBantani (wafat 1897) dan Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi (wafat 1916). Masing-masing kelak mengikuti jejak gurunya, yakni pernah menjadi pengajar di Masjid al-Haram. Malahan, mereka akhirnya menurunkan murid-murid yang kemudian dikenang sejarah sebagai ulama kharismatik.
Adapun murid-muridnya yang berasal dari tanah kelahiran yang sama, Betawi, juga tidak sedikit. Sejarah mengenangnya sebagai alim ulama yang disegani. Di antara mereka adalah dua orang yang cukup masyhur, yakni Syekh Mujitaba bin Ahmad al-Betawi dari Kampung Mester dan Guru Mirshod.
Syekh Mujitaba akhirnya menjadi menantu Syekh Junaid, sedangkan Guru Mirshod kelak menurunkan Guru Marzuki. Dai yang mengajar di Cipinang Muara, Jakarta, itu lantas menghasilkan ulama terkemuka, semisal KH Abdullah Syafii (pendiri Perguruan asy-Syafiiyah) dan KH Thohir Rohili (pendiri Perguruan Thohiriya Bukit Duri Tanjakan).