Sabtu 17 Jul 2021 09:51 WIB

Jamaah Haji Bertahap Menuju Makkah

Jamaah haji berangkat ke Makkah untuk haji di tengah pandemi tahun kedua

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Muhammad Subarkah
Haji masa pandemi
Foto: Arabnews.cm
Haji masa pandemi

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Jamaah haji secara bertahap mulai tiba di kota suci Muslim, Makkah, Sabtu (17/7). Musim haji tahun ini dilakukan di tengah pandemi Covid-19 dan hanya diizinkan bagi masyarakat Saudi yang sudah melakukan vaksinasi.

Dilansir di Daily Mail, Sabtu (17/7), Kerajaan berusaha mengulangi kesuksesan tahun lalu, dimana tidak ditemukan kasus Covid-19 selama ritual tahunan lima hari. 

Kali ini, Saudi memberikan izin bagi 60.000 penduduk, lebih banyak dibanding tahun lalu. Ritual keagamaan tahunan ini akan dimulai pada Ahad (18/7).

Salah satu jamaah yang terpilih adalah seorang kontraktor minyak India berusia 58 tahun yang berbasis di kota timur Dammam, Ameen. Ia terpilih melaksanakan haji bersama istri dan tiga anaknya yang sudah dewasa.

"Kami sangat senang. Begitu banyak teman dan kerabat kami yang ditolak saat mendaftar," kata dia.

Para pekerja di Masjidil Haram terlihat sedang melakukan disinfeksi di sekitaran area masjid dan Ka'bah. Proses ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi sebelum dimulainya haji 2021.

Nantinya, jamaah haji akan dibagi dalam kelompok yang berisikan 20 orang. Wakil Menteri Haji, Mohammad al-Bijawi, menyebut pengelompokan dilakukan untuk membatasi paparan infeksi.

Awal bulan ini, Kementerian Haji mengatakan sedang mengerjakan program tindakan pencegahan kesehatan tingkat tertinggi. Hal tersebut dilakukan sehubungan dengan pandemi dan munculnya varian baru.

"Saya merasa seperti memenangkan lotre. Ini adalah momen spesial yang tak terlupakan dalam hidup seseorang," kata salah satu jamaah yang terpilih, Mohammed El Eter.

Pria yang bekerja sebagai apoteker asal Mesir ini menyebut ia merasa berterima kasih kepada Allah SWT telah diberikan kesempatan berhaji tahun ini. Ia merasa bersyukur bisa terpilih dari ratusan ribu pelamar. 

https://www.dailymail.co.uk/wires/afp/article-9797205/Pilgrims-head-Mecca-2nd-pandemic-hajj.html

 
 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement