IHRAM.CO.ID,MESIR—Hujan besar dan banjir bandang yang melanda beberapa wilayah di dunia, seperti yang terjadi di London, mengakibatkan jalan-jalan utama hingga stasiun kereta bawah tanah terendam dan mengganggu berbagai layanan transportasi publik.
Begitu juga banjir yang terjadi di Shanghai akibat topan In-fa, membuat pemerintah Shanghai meminta seluruh perusahaan untuk mengutamakan keselamatan pegawai mereka dengan menerapkan sistem Work From Home (WFH). Setidaknya 362 ribu orang telah dievakuasi sebelum keadaan semakin memburuk.
Sementara itu, Imam Besar Al-Azhar Sheikh Ahmed Al-Tayyeb mengumumkan dukungan dan belasungkawanya kepada negara dan seluruh masyarakat yang terdampak banjir dan topan yang menewaskan ratusan orang dalam beberapa hari terakhir.
“Banjir baru-baru ini dan rekor kenaikan suhu di seluruh dunia, yang telah menyebabkan ratusan kematian dan membuat lebih banyak orang mengungsi, harus memperkuat perlunya tindakan serius untuk memerangi perubahan iklim dan melindungi umat manusia dari ancaman yang tidak dapat disangkal ini,” katanya dalam sebuah posting di akun media sosial resminya di Facebook dan Twitter dalam bahasa Arab dan Inggris.
Al-Tayyeb dianggap sebagai ulama Islam tertinggi yang menangani isu perubahan iklim secara publik baru-baru ini.