Bayam
Sayuran berdaun hijau ini dikenal sebagai sumber kalsium, vitamin, zat besi, dan antioksidan yang baik. Kandungan zat besi dan kalsium dalam bayam membuat sayuran ini sangat cocok ditambahkan ke dalam pengaturan pola makan atau diet yang bebas daging atau produk susu.
Satu cangkir bayam mentah hanya mengandung 7 kalori saja. Akan tetapi, ada beragam zat gizi yang bisa diberikan oleh bayam seperti vitamin K, vitamin A, vitamin C, magnesium, folat, zat besi, kalsium, dan antioksidan.
Vitamin K diketahui penting bagi kesehatan tubuh, khususnya untuk menguatkan tulang karena dapat meningkatkan penyerapan kalsium di dalam tubuh. Zat besi dari bayam juga bermanfaat untuk energi dan kesehatan tulang.
Selain itu, kadar magnesium yang tinggi dalam bayam bermanfaat bagi fungsi saraf dan otot. Antioksidan yang kaya di dalam bayam juga bermanfaat dalam menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
Individu yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah seperti warfarin perlu berhati-hati dalam meningkatkan konsumsi sayuran berdaun hijau gelap.
Bayam bisa dikonsumsi dengan berbagai cara, baik dalam keadaan mentah maupun matang. Dalam keadaan mentah, bayam bisa dikonsumsi sebagai campuran di dalam salad, sandwich, atau smoothie. Sedangkan dalam kondisi matang, bayam bisa disajikan dalam bentuk sayur bening hingga sajian pasta.