IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Pemeliharaan berkala komponen Ka'bah telah dimulai, Sabtu (7/8). Pemeliharaan dilakukan di bawah pengawasan Kantor Administrasi Proyek Kementerian Keuangan, berkoordinasi dengan Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci dan instansi pemerintah terkait.
Pengerjaan ini merupakan perpanjangan upaya pemerintah Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dalam merawat Ka'bah Suci, serta melestarikannya dengan cara terbaik.
Dilansir di Saudi Gazette, Senin (9/8), Menteri Keuangan, Mohammed Bin Abdullah Al-Jadaan, mengatakan pekerjaan pemeliharaan berkala Ka'bah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Raja Salman, di bawah pengawasan dan tindak lanjut Wakil Perdana Menteri, Putra Mahkota Muhammad Bin Salman, untuk menjaga Ka'bah dengan baik.
Dia menginformasikan Kantor Administrasi Proyek di Kementerian Keuangan mengawasi kemajuan pekerjaan dengan partisipasi elit kader yang bekerja di proyek Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dalam memperluas Masjidil Haram.
Perluasan dan pengerjaan proyek secara keseluruhan dilakukan dengan mempertimbangkan detail terkecil dan menggunakan teknologi terkini dan terbaik, sesuai standar internasional dalam pelaksanaan arahan pemerintah.
Pengerjaan ini berada di bawah Administrasi Proyek di Kementerian Keuangan, sejak didirikan pada 1438 Hijriah. Pihaknya telah mengawasi perluasan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, sekaligus peningkatan kapasitas mataf dan perluasan ketiga Saudi untuk Masjid Nabawi, alun-alun dan komponen terkait.
Ikuti Whatsapp Channel Republika