IHRAM.CO.ID,RIYADH -- Pantai Laut Merah Arab Saudi menjadi tujuan utama para wisatawan. Perairannya dipenuhi kehidupan laut, pemandangan fantastis, tempat berenang dan menyelam, sebagai tujuan musim panas yang ideal.
Ada beberapa lokasi menyelam dan berenang di sepanjang garis pantai, dengan wilayah utara yang menawarkan bangkai kapal. Wilayah selatan adalah rumah bagi pulau-pulau yang penuh dengan flora dan fauna, menawarkan keindahan pari manta, hiu, dan spesies lain yang hidup dari bakau dan terumbu karang dangkal. Iklim yang hangat di Arab Saudi membuat cuaca menyelam dan berenang yang indah sepanjang tahun di sepanjang pantai.
"Alasan mengapa saya menikmati berenang di perairan di sini adalah karena warna karang yang menakjubkan, kehidupan laut, dan suhu airnya hangat sepanjang tahun," kata seorang ekspatriat India yang tinggal di Jeddah, Farzanul Haque, dilansir dari laman Arab News pada Sabtu (14/8).
"Sejak keluarga saya tiba pada tahun 2017, saya mulai mengunjungi kota-kota tepi laut seperti Umluj, Yanbu dan Thuwal sambil menghabiskan waktu berkualitas bersama mereka, kami terbiasa pergi ke Corniche hampir sepanjang waktu, terutama pada akhir pekan dan ke kota-kota pesisir lainnya selama liburan untuk menikmati berenang," lanjut dia.
Untuk penyelam scuba, Laut Merah menawarkan petualangan dalam menemukan lingkungan laut yang kaya. Di samping itu juga pengalaman menjelajahi bangkai kapal bersejarah seperti kapal Inggris Tenggelam berusia lebih dari 100 tahun Iona, serta kapal Yunani dan kapal Cina, seluruhnya ditumbuhi karang dan rumput laut.
Adapun The Seven Sisters merupakan rangkaian terumbu karang laut merah terkenal dengan formasi dan warnanya yang cerah. Beberapa petualang tertarik untuk mengambil foto, dengan kamera canggih yang disediakan oleh pusat menyelam. Selain itu juga ada restoran makanan laut lokal menawarkan berbagai macam hidangan, yang menampilkan tangkapan segar hari itu.
"Anda tidak akan menemukan ikan seperti ikan Laut Merah di tempat lain selain di sini," kata seorang pekerja sektor swasta dan nelayan yang membantu menyediakan ikan segar, Khalid Garout.
"Orang Saudi dan orang asing sama-sama datang ke restoran kuno milik keluarga saya di pinggir jalan di Thuwal dan sering menjadi pengunjung. Semua orang di sini tahu ikan mereka, mereka tahu kapan harus memancing dan cara terbaik memasaknya," lanjut dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
