Kamis 19 Aug 2021 13:49 WIB

Wamenag Apresiasi Permintaan Maaf BPIP Soal Tema Lomba

BPIP meminta maaf terkait tema lomba karya tulis yang sebelumnya menjadi kontroversi.

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Agama (Wamenag), KH Zainut Tauhid Sa'adi mengapresiasi permintaan maaf yang disampaikan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) terkait tema lomba karya tulis yang sebelumnya menjadi kontroversi. Permintaan maaf disampaikan Sekretaris Utama BPIP Karjono pada 16 Agustus 2021.

Wamenag juga mengapresiasi keputusan BPIP untuk mengubah tema lomba dalam rangka bulan Pancasila dan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia tersebut.

"Permintaan maaf tersebut bentuk sikap responsif dan terbuka BPIP dalam menerima kritik dan masukan dari masyarakat," kata Wamenag melalui pesan tertulis yang diterima Republika, Kamis (19/8).

Wamenag mengaku, menyambut baik inisiatif BPIP menggelar lomba karya tulis. Apalagi BPIP juga mengajak para santri untuk bisa ikut ambil bagian dalam kompetisi itu.

"Saya sangat mendukung lomba tersebut tetap diadakan dengan tema baru. Ini bisa juga menjadi ajang untuk menggali potensi para santri, sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air," ujarnya.

Sebelumnya, selain menyampaikan permohonan maaf, Kartono juga menyampaikan bahwa pendaftar ajang ini cukup banyak, sampai lebih dari 300 orang.

Sebagaimana diketahui, lomba karya tulis BPIP awalnya mengusung tema 'Hormat Bendera Menurut Hukum Islam' dan 'Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam'. Setelah muncul respon pro kontra dari publik, tema itu diubah menjadi 'Pandangan Agama dalam Menguatkan Wawasan Kebangsaan' dan 'Peran Masyarakat Dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh dan Indonesia Tumbuh'.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement