Sabtu 28 Aug 2021 05:35 WIB

Keutamaan Surat Al Haqqah, Menjaga Janin dalam Kandungan

Wanita hamil yang menulis surat ini akan dapat menjaga janinnya.

Rep: Muhyiddin/ Red: Esthi Maharani
Perempuan berhijab semakin cantik bila sedang hamil.
Foto: Fashionhijab
Perempuan berhijab semakin cantik bila sedang hamil.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Bagi umat Islam membaca surat Alquran merupakan sesuatu yang sunnah dan bila dilakukan akan mendapatkan banyak pahala. Selain itu, surat di dalam Alquran juga memiliki banyak keutamaan. Seperti halnya surat al-Haqqah, wanita hamil yang menulis surat ini akan dapat menjaga janinnya.

Surat Al-Haqqah merupakan surah ke-69 dalam kitab suci Alqur'an. Surat ini tergolong dalam surah Makiyyah yang terdiri dari 52 ayat. “Salah satu keutamaan luar biasa dari surat al-Haqqah yang agung ini adalah untuk menjaga janin bagi wanita yang sedang mengandung,” kata Muhammad Zaairul Haq dalam buku “Rahasia Keutamaan Surat Al-Qur’an” terbitan Rene Islam.

Dia pun menjelaskan cara membaca surat al-Haqqah. Menurut Zaairul Haq, wanita yang sedang hamil bisa menulis surat tersebut pada secarik kertas putih bersih dan suci, kemudian dibawa selama hamil. “Insyaallah akan selamat hingga melahirkan,” jelas Zaairul Haq mengutip penjelasan Imam al-Yafi’I dalam kitab ad-Durr an-Nazhim fi Khwash al-Qur’an al-‘Azhim.

Selain dapat menjaga janin dalam kandungan, Surat al-Haqqaq juga dapat menjaga kesehatan tubuh. Barang siapa yang rutin membaca surat al-Haqqah pada minyak atau zaitun, kemudian dikonsumsi dengan niat untuk pengobatan, maka akan terhindar dari dari penyakit-penyakit ringan hingga berat.

 

Namun, menurut Zaairul Haq, semua itu tentunya dengan izin dan kehendak Allah. Ini hanya sebuah carana dan ikhtiar untuk mencapai tujuan tersebut. Menurut dia, keutamaan surat al-Haqq yang kedua ini juga telah dijelakan Imam al-Yafi’i dalam kitabnya tersebut.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنْ كُنْتُمْ فِيْ رَيْبٍ مِّنَ الْبَعْثِ فَاِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَّغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْۗ وَنُقِرُّ فِى الْاَرْحَامِ مَا نَشَاۤءُ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوْٓا اَشُدَّكُمْۚ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّتَوَفّٰى وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ وَتَرَى الْاَرْضَ هَامِدَةً فَاِذَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاۤءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَاَنْۢبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍۢ بَهِيْجٍ
Wahai manusia! Jika kamu meragukan (hari) kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampai kepada usia dewasa, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai usia sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air (hujan) di atasnya, hiduplah bumi itu dan menjadi subur dan menumbuhkan berbagai jenis pasangan (tetumbuhan) yang indah.

(QS. Al-Hajj ayat 5)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement