6. Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin, Brunei
Masjid ini adalah salah satu masjid paling mengagumkan di Asia Pasifik. Masjid yang terletak di Bandar Seri Begawan itu dibangun atas prakarsa almarhum Sultan Haji Omar Ali Saifuddin Sa'adul Khairi Waddien (1950- 1967), Sultan Yang Dipertuan Negara Brunei Darussalam ke-28.
Desain bangunan masjid ini disebut merupakan contoh arsitektur modern. Arsitektur masjid ini merupakan perpaduan antara Mughal dan Italia. Masjid ini dibangun di atas lahan hasil dari reklamasi tepian Sungai Brunei.
Ciri khas yang paling menonjol dari bangunan masjid yang berupa unit tunggal itu adalah menara marmer dan bagian kubah berlapis emas murni. Hampir semua bahan bangunan masjid ini didatangkan dari luar negeri, seperti marmer dari Italia, granit dari Shanghai, lampu kristal dari Inggris, serta karpet dari Arab Saudi.
7. Masjid Kubah Batu (Dome of the Rock), Al-Quds, Palestina
Bangunan dengan kubah emas ini berada dalam satu kompleks Al Haram Asy-Syarif. Kaum Yahudi biasa menyebutnya Temple Mount (Gunung Kuil). Kubah Batu atau disebut sebagai Qubbat As-Sakhrah itu dibangun pada masa Umayyah, antara 691 dan 715 Masehi.
Dome of the Rock berbentuk persegi delapan. Struktur bangunannya mengambil gaya arsitektur khas Bizantium pada abad ke-17. Memiliki diameter sekitar 65 kaki atau 20 meter, bagian interior dan eksterior masjid ini dihiasi oleh marmer, mosaik, dan plakat loga.
Di samping itu, masjid ini juga dihiasi kaligrafi sepanjang sisinya. Di masa Ottoman, kubah masjid ini dipercantik dengan dilapisi emas serta langit-langit segi delapan juga ditutupi ukiran kayu Ottoman.
8. Masjid Muhammad Ali di Kairo, Mesir
Masjid ini mengambil nama dari sosok perintis Mesir modern, Muhammad Ali Pasha (1769-1849). Masjid ini dibangun di bekas Istana Mamluk. Selain mirip dengan gaya bangunan Kesultanan Mamluk, corak bangunan masjid ini dipengaruhi gaya Eropa Barat, khususnya Prancis.
9. Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi
Masjid Nabawi adalah masjid suci kedua umat Muslim setelah Masjid al-Haram. Nama masjid Nabawi merujuk pada naba Nabi dalam bahasa Arab. Sebab, masjid ini dibangun oleh Nabi Muhammad Saw setelah beliau hijrah ke Madinah dari Makkah pada 622 Masehi.
Di dalam bangunan Masjid Nabawi terdapat makam Nabi Muhammad SAW, yang kini menjadi satu bagian dengan Raudhah. Masjid Nabawi memiliki ornamen yang begitu indah, yang terbuat dari emas dengan jumlah 68 kg. Masjid yang mampu menampung satu juta jamaah ini memiliki menara setinggi 104 meter yang berjumlah 6 buah.
Keindahan Masjid Nabawi begitu tampak karena dihiasi 674 lampu kristal. Masjid ini dilengkapi 27 kubah yang bisa terbuka dan tertutup secara otomatis dan dapat digeser. Halaman sekitar masjid juga dilindungi oleh payung-payung besar, sehingga bisa digunakan untuk sholat.
10. Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi
Masjidil Haram adalah masjid yang paling disucikan dan menjadi pusat berkumpulnya umat Muslim dari berbagai belahan dunia, ketika haji dan umrah. Bentuk atau rancangan masjid yang ada saat ini telah melewati serangkaian pengembangan dan merupakan buah dari karya arsitek di masa dahulu.
Masjid ini dibangun mengelilingi Ka'bah yang menjadi arah kiblat umat Islam dalam melaksanakan sholat. Masjid ini juga merupakan masjid terbesar di dunia. Masjidil Haram bisa menampung sebanyak 820.000 jamaah, dan mampu bertambah menjadi dua juta jamaah ketika sholat Ied dan hingga 4 juta jamaah saat musim haji.
Arsitektur bangunan Masjidil Haram yang direnovasi dirancang oleh arsitek Turki Mimar Sinan. Ciri yang menonjol dari karya Sinan ini adalah pola bangunan yang memanfaatkan sepenuhnya cahaya dan bayangan, kehangatan dan kesejukannya, angin dan sirkulasinya, air dan efek penyejukannya, tanah dan ciri-ciri isolatifnya serta sifat-sifat protektifnya terhadap cuaca.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
