Jumat 10 Sep 2021 20:02 WIB

Pakistan Ingatkan Kemungkinan Krisis Kemanusiaan Afghanistan

Pakistan sebut Afghanistan bisa jatuh ke dalam krisis kemanusiaan.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Agung Sasongko
 Pasukan Taliban berjaga di pos pemeriksaan pinggir jalan di Kabul, Afghanistan, Kamis (9/10/2021). Taliban menuntut penghapusan para pemimpinnya dari daftar hitam PBB dan AS, dan mengkritik komentar tidak baik yang dibuat terhadap anggota pemerintah baru di Afghanistan.
Foto: EPA-EFE/STRINGER
Pasukan Taliban berjaga di pos pemeriksaan pinggir jalan di Kabul, Afghanistan, Kamis (9/10/2021). Taliban menuntut penghapusan para pemimpinnya dari daftar hitam PBB dan AS, dan mengkritik komentar tidak baik yang dibuat terhadap anggota pemerintah baru di Afghanistan.

IHRAM.CO.ID,  ISLAMABAD --  Duta Besar Pakistan untuk PBB Munir Akram memperingatkan bahwa Afghanistan bisa jatuh ke dalam krisis kemanusiaan. Berbicara pada pertemuan Dewan Keamanan PBB, Akram mengatakan, masyarakat internasional harus belajar dari masa lalu dan harus tetap terlibat di Afghanistan.

Menurutnya, ketidakstabilan atau keruntuhan ekonomi di Afghanistan akan memperpanjang konflik dan penderitaan rakyat.

Baca Juga

"Ini tidak akan menguntungkan siapa pun kecuali mereka yang melihat konflik berkelanjutan di Afghanistan sebagai peluang dalam memanfaatkan kekacauan, untuk mensponsori terorisme," ujar Akram, dilansir Anadolu Agency.

Akram mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa, lebih dari satu juta warga Afghanistan telah tewas, terluka, cacat, dan trauma selama perang yang terjadi dalam empat dekade terakhir. Konflik telah menghancurkan ekonomi Afghanistan yang sebelumnya sudah rapuh.

"Hari ini Afghanistan berada pada titik kritis dalam sejarahnya. Rakyat Afghanistan membutuhkan dukungan masyarakat internasional, untuk memulihkan perdamaian dan menghidupkan kembali prospek pembangunan," kata Akram.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement