IHRAM.CO.ID, PADANG -- Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi, mengatakan masyarakat Sumbar yang mayoritas muslim memiliki kesadaran tinggi dalam penggunaan produk halal. Karena itu menurut Mahyeldi, perlu ada upaya untuk memberikan jaminan agar warga bisa mendapatkan produk sesuai keinginan dan keyakinannya.
"Sebagai provinsi yang berdasarkan data BPS 98 persen penduduknya adalah muslim, kesadaran masyarakatnya untuk menggunakan produk halal juga tinggi sehingga perlu upaya untuk mendorong terwujudnya provinsi berbasis produk halal," kata Mahyeldi, Kamis (23/09).
Ia menyebut pada 2016, Sumatera Barat berhasil meraih penghargaan sebagai destinasi kuliner halal terbaik dalam ajang kompetisi World Halal Tourism Award (WHTA) 2016 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
Hal itu didukung dengan ditetapkannya Perda Provinsi Sumatera Barat no 1 tahun 2020 tentang penyelenggaraan Pariwisata Halal yang memperlihatkan komitmen pemerintah dalam mengembangkan industri halal.
"Kita memberi kesempatan seluas-luasnya bagi para pelaku usaha produk halal khususnya produk makanan dan minuman untuk berpartisipasi melakukan sertifikasi halal," katanya.
Menurut Mahyeldi kebijakan kewajiban bersertifikat halal bagi produk makanan dan minuman pada tahun 2024 perlu mendapatkan dukungan bersama agar bisa menunjang pariwisata halal Sumbar.