IHRAM.CO.ID, NEW YORK -- Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi menjelaskan posisi Indonesia menyikapi situasi di Afghanistan. Retno mengatakan fokus utama saat ini adalah bagaimana membantu rakyat Afghanistan menghadapi kondisi kemanusiaan dan menghadapi keterbatasan situasi atau tantangan sosial ekonomi terlebih di masa pandemi.
"Jadi sekali lagi fokus isu Afghanistan adalah membantu rakyat Afghanistan menangani krisis kemanusiaannya untuk saat ini," tegasnya.
Seperti diketahui Taliban telah mengambil kekuasaan dari pemerintah Afghanistan yang didukung Barat. Misi asing di negara tersebut juga sudah ditarik sepenuhnya.
Rakyat Afghanistan kini dilanda kekhawatiran dan ketidakpastian sejak Taliban berkuasa Agustus lalu. Komunitas global pun khawatir situasi kemanusiaan hingga kondisi sosial dan ekonomi di negara tersebut akan semakin memburuk sedemikian hari ke harinya.
Sejak Taliban berkuasa perempuan Afghanistan juga takut dan khawatir akan tatanan Islam yang diaturnya selama masa kekuasaan periode 1996-2001. Namun demikian Taliban berjanji lebih moderat dan melindungi hak-hak perempuan di negara tersebut. Meski banyak sejumlah pihak masih meragukan janji Taliban oleh karena sejumlah aturan baru yang dicetuskan, seperti hanya mendirikan sekolah untuk anak laki-laki, tidak untuk perempuan.