Kamis 07 Oct 2021 13:23 WIB

BKMT Gelar Muktamar ke-9

Agenda Muktamar ke-9 ini akan dihadiri perwakilan pengurus dari 33 provinsi.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Agung Sasongko
Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Syifa Fauzia dalam sesi wawancara dengan Republika di Jakarta, Senin (1/4).
Foto:

Dalam beberapa tahun pembetukannya, Tutty Alawiyah mulai dikenal sebagai pendakwah dan ustazah yang mempunyai murid tidak hanya di Jakarta namun di berbagai provinsi. Pada saar BKMT membuat Dasawarsa BKMT, yang disiarkan oleh TVRI Nasional, berbagai provinsi ingin menyatakan bergabung dan siap membentuk BKMT di daerah dan provinsi nya masing masing. 

BKMT pun sukses menggelar berbagai acara kolosal di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta sebanyak 8 kali, berbagai Tabligh Akbar di masjid Istiqlal dan Monas, berbagai penyelenggaraaan peringatan hari hari besar, tidak hanya di ibukota tapi juga di seluruh Indonesia. Hingga di 40 Tahun keberadaan nya, BKMT berada di 33 Provinsi, 400 lebih kabupaten, ribuan kecamatan dan ribuan majelis taklim tersebar di seluruh Indonesia. 

Pada saat 2016, setelah berhasil menyelenggarakan milad 35 Tahun BKMT di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, dan terpilih kembali sebagai ketua umum hasil dari Muktamar ke VIII BKMT, Tutty Alawiyah wafat di bulan Mei 2016. Duka mendalam menyelimuti keluarga besar BKMT di seluruh Indonesia. Baru pada saat bulan November 2016, dilaksanakan Muktamar Luar Biasa BKMT, dihadiri oleh 30 provinsi, menetapkan untuk memilih Hj. Syifa Fauzia, M.Arts sebagai Ketua Umum BKMT periode 2016-2021. 

Melanjutkan estafet kepemimpinan, Syifa Fauzia melaksanakan berbagai program yang belum terlaksana sebelumnya antara lain pendataan anggota dan jamaah di seluruh Indonesia, peningkatan kepedulian sosial dengan menggalang dana lebih dari 2 Milyar rupiah untuk berbagai bencana dan aksi sosial, serta berkeliling Indonesia melakukan pendalaman organisasi dan penguatan kualitas kader BKMT.

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement