IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Upaya Persyarikatan Muhammdiyah mengisi dunia maya melalui pendirian Universitas SiberMu diapresiasi. "Semangat dan kerja keras persyarikatan Muhammadiyah tiada henti untuk berkarya dan berkiprah," ujar Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Amirsyah Tambunan dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (6/10).
Melalui keberadaan Universitas SiberMu, Amirsyah berharap akan dapat mengisi kekosongan nilai dalam dunia maya. Dia memaparkan, dewasa ini dunia maya cendrung bebas nilai, sehingga maraknya berita hoaks, fitnah dan adu-domba (namimah).
Menurutnya, konsep maya harus dapat dijadikan media pembelajaran yang efektif dan efisien. Keberadaan dunia maya di era 4.0 tak bisa dianggap sepele. Dunia digital, daring, dan dunia sistem informasi harus berdasarkan nilai di revolusi 4.0. Sebab bila tidak, akan menjadi bumerang bagi kehidupan manusia.
"Berdasarkan era 4.0 kita harus mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mencerdaskan dan mencerahkan sehingga terhindar dari destruktif," ucapnya.
PP Muhammadiyah resmi meluncurkan Universitas Siber Muhammadiyah (SiberMu). Universitas ini merupakan perguruan tinggi yang digagas Muhammadiyah menggunakan modul tunggal Pendidikan Jarak Jauh.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir bersyukur dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung pengajuan izin tersebut. Dia menekankan, Muhammadiyah mampu menempuh jalur resmi, legal, obyektif, dan mengikuti sistem.