IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Partai Syiah Irak Moqtada al-Sadr menjadi pemenang terbesar dari kursi parlemen dalam pemilihan pada Ahad (10/10).Berdasarkan hasil awal dari beberapa provinsi ditambah ibu kota Baghdad, partai al-Sadr memenangkan lebih dari 70 kursi.
Hasil itu dapat memberinya pengaruh yang cukup besar dalam membentuk pemerintahan.Dalam pidato kemenangan yang disiarkan televisi setempat, Sadr menjanjikan pemerintahan nasionalis yang bebas dari campur tangan pihak asing.
"Kami menyambut semua kedutaan asing yang tidak ikut campur dalam urusan internal Irak," katanya.
Ia menambahkan bahwa perayaan akan berlangsung di jalan-jalan "tanpa senjata".Pemilihan diadakan beberapa bulan lebih awal, sebagai tanggapan atas protes massa pada 2019 yang menggulingkan pemerintah.