IHRAM.CO.ID, MELBOURNE -- Kelompok wanita Muslim Australia memimpin kampanye untuk meningkatkan vaksinasi Covid-19. Mereka juga menyerukan semua tindakan yang berbasis protokol kesehatan dan melawan disinformasi berbasis agama.
“Ketika Anda melihat dinamika keluarga di komunitas Muslim, seberapa besar keluarga dan padat penduduk di beberapa area ini, jelas akan menunjukkan kemajuan saat kita melihat kasus meningkat dan jumlah rawat inap meningkat,” kata Penyelenggara Nelja Mohammad.
Mohammad merupakan salah seorang sukarelawan yang menjalankan grup SistaHub berbasis di Melbourne dengan tujuan menjaga kesehatan dan kesejahteraan wanita Muslim selama pandemi. Kelompok tersebut yang mencakup ahli medis dan tokoh masyarakat, merilis kampanye video pada pekan lalu untuk mengatasi kesalahpahaman tentang Covid-19 .Grup SistaHub merencanakan klinik vaksinasi Covid-19 untuk mendorong vaksinasi.
Dua klinik pertama akan berjalan pada tanggal 29 dan 30 Oktober nanti di dewan kota Wyndham dan Hume yang dioperasikan oleh dokter dan perawat wanita dengan cara yang sesuai dengan agama.
“Kami ingin tempat ini menjadi tempat yang aman," ujar dia. Kampanye ini muncul di tengah ketegangan hubungan antara pemerintah dan Muslim Victoria setelah mereka dianggap berperan menyebarkan virus selama pekan awal wabah Victoria 2020.
Mohammad berharap kampanye SistaHub yang menonjolkan para profesional perawatan kesehatan Muslim akan menjembatani kesenjangan antara informasi pemerintah dan masyarakat.
Dilansir About Islam, Jumat (15/10), menurut data dari sensus terakhir pada tahun 2016, Muslim Australia membentuk 2,6 persen dari populasi 26 juta. Jumlah tersebut naik dari 2,2 persen pada sensus 2011.
Nabi Muhammad menginstruksikan umat Islam untuk mencari pengobatan medis. Rasulullah bersabda, "Manfaatkan pengobatan medis karena Allah tidak menciptakan penyakit tanpa menunjuk obat," (HR Abu Daud).
Awal tahun ini Imam Masjid Elsedeaq Heidelberg di Melbourne Alaa Elzokm bekerja keras untuk memerangi penyebaran pandemi Covid-19 di antara jemaah dan komunitas Muslim. Dia juga mendidik masyarakat tentang pentingnya vaksin. Dewan Fatwa Australia mengeluarkan fatwa vaksin virus korona yang menyatakan vaksin Pfizer dan AstraZeneca halal bagi umat Islam.