Rabu 20 Oct 2021 11:19 WIB

Tolak Pernikahan, Pria Pakistan Bakar 7 Anggota Keluarga

Ratusan wanita di Pakistan dibunuh oleh kerabat karena menikah tanpa persetujuan

Rep: Mabruroh/ Red: Esthi Maharani
Bendera Pakistan.
Foto: EPA
Bendera Pakistan.

IHRAM.CO.ID, LAHORE — Seorang pria di Pakistan diduga membakar tujuh anggota keluarga hidup-hidup di distrik Muzaffargargh di Pakistan tengah. Polisi kini sedang memburu Manzoor Hussain, terduga pelaku yang kabur.

"Polisi sedang mencari Manzoor Hussain setelah diduga membakar rumah saudara perempuan Fauzia Bibi dan Khurshid Mai di sebuah desa di distrik Muzaffargargh di Pakistan tengah," kata pejabat polisi Abdul Majeed dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (20/10).

Menurut sebuah laporan, mereka yang turut terbakar adalah Fauzia Bibi dan putranya yang masih berusia 4 bulan, Mai dan suaminya serta keempat anaknya yang masih kecil. Motif pembakaran diduga karena Fauzia Bibi yang menikah diluar persetujuan keluarganya.

Menurut Majeed, Bibi menikahi Mehboob Ahmad sekitar 18 bulan lalu di luar kehendak ayahnya. "Insiden itu adalah hasil dari persaingan antara dua keluarga atas pernikahan," kata Majeed.

Majeed melanjutkan, bahwa ada satu orang yang selamat dari kebakaran tersebut karena sedang tidak berada di rumah. Dia yang selamat adalah suami Bibi yang lantas melaporkan kejadian itu pada kepolisian setempat.

Suami Bibi, Ahmad, mengatakan kepada polisi bahwa dia tidak berada di rumah pada saat kebakaran dan menemukan rumah itu terbakar ketika dia kembali dari dinasnya dini hari. Ahmad mengatakan putranya yang berusia 4 bulan telah meninggal, bersama dengan tiga anak Mai yang berusia 2, 6, dan 13 tahun.

Menurut Komisi Hak Asasi Manusia Pakistan, ratusan wanita di Pakistan dibunuh oleh kerabat setiap tahun karena menikah tanpa persetujuan, atau bertentangan dengan keinginan keluarga mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement