IHRAM.CO.ID, ROMA—Pemerintah Kanada berjanji untuk menyumbangkan berjuta-juta dosis vaksin Covid-19 ke negara-negara miskin di seluruh dunia.
Hal ini disampaikan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dalam kegiatan G20 di Italia.
"Kanada akan menyumbangkan setara dengan setidaknya 200 juta dosis ke Fasilitas COVAX pada akhir 2022," kata Trudeau dalam sebuah pernyataan dilansir dari Wion News pada Selasa (2/11).
COVAX ialah aliansi berbagi vaksin global. Dari jumlah yang dijanjikan, 10 juta dosis vaksin Moderna akan dikirimkan "dengan cepat" ke negara-negara berkembang.
Kanada juga telah menjanjikan $15 juta atau sekitar Rp213 miliar untuk membantu meningkatkan produksi vaksin Covid-19 di Afrika Selatan. Menteri Keuangan Kanada Chrystia Freeland mengatakan dana bantuan tersebut harus berkontribusi pada penciptaan "pusat transfer teknologi". Sehingga wilayah tersebut dapat memproduksi vaksin messenger RNA untuk melawan Covid-19.
"Kami tidak mengontrol produksi, tetapi pada tahun 2022, kami yakin akan memungkinkan untuk berkontribusi pada level ini,” kata Freeland.
Pada Agustus, perusahaan farmasi Amerika, Moderna, mengumumkan bahwa mereka ingin membangun pabrik pembuatan vaksin di Kanada. Jika direalisasi, ini merupakan pabrik Moderna yang pertama di luar Amerika Serikat.
Menurut pemerintah Kanada, sekitar 3 juta dosis yang dijanjikan Kanada telah diterima oleh program COVAX pada akhir pekan lalu. Adapun pengiriman tambahan direncanakan dalam beberapa hari mendatang.