IHRAM.CO.ID, LONDON -- Aktor dan Penyanyi Rap Inggris, Riz Ahmed telah menyerukan agar lebih banyak dan baik representasi karakter Muslim di layar kaca. Hal ini dia sampaikan dalam sebuah wawancara khusus dengan Majalah GQ.
Aktor berusia 38 tahun ini lahir di London dari keluarga Inggris-Pakistan. Dia menceritakan bagaimana kurangnya keragaman, yang dianggapnya sebagai titik buta (blind spot) dalam budaya.
"Ini tidak mengejutkan, tetapi membuat syok. Ini adalah titik buta yang ada di seluruh budaya kita," kata Ahmed dilansir dari laman Daily Mail pada Rabu (3/11).
"Dan itu mengorbankan nyawa. Negara-negara diserbu, kejahatan kebencian meningkat, hukum disahkan. Jadi di balik itu kita berpikir, 'Apa yang perlu kita ubah?' Dan, sebenarnya, ini tentang memberdayakan orang untuk menceritakan kisah mereka sendiri," lanjut dia.
Belum lama ini Riz membintangi film Mogul Mowgli. Dia berperan sebagai rapper Inggris-Pakistan yang didiagnosis dengan penyakit autoimun degeneratif. "Pada dasarnya ini adalah film pandemi, seorang gila kerja terkena krisis kesehatan, hidupnya terkurung," kata dia soal film barunya.
"Dia harus duduk dengan dirinya sendiri, menilai kembali apa yang benar-benar penting. Saya selalu menemukan pembuatan film, penceritaan sebuah cerita dan cerita itu sendiri, pada akhirnya saling mencerminkan satu sama lain. Selalu," ucapnya.