Rabu 24 Nov 2021 16:19 WIB

Australia Nyatakan Hizbullah Organisasi Teroris

Australia telah mengklasifikasikan 26 kelompok sebagai organisasi teroris.

Rep: Dwina Agustin/Rizky Jaramaya/ Red: Agung Sasongko
Pendukung Hizbullah dan Gerakan Amal membawa peti mati selama pemakaman tiga orang yang diduga tewas sehari sebelumnya oleh penembak jitu, di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 15 Oktober 2021.
Foto:

Sementara, kelompok The Base yang berasal dari Amerika Serikat akan menjadi kelompok sayap kanan kedua yang ditetapkan sebagai organisasi teroris di Australia. Sebelumnya Divisi Sonnenkrieg yang berbasis di Inggris terdaftar pada Agustus.

Andrews menyatakan, The Base saat ini dilarang sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Kanada dan Inggris.  Kelompok itu pun diketahui telah mengorganisir kamp pelatihan paramiliter di luar negeri. 

"The Base itu adalah kelompok neo-Nazi yang kejam, rasis, yang dikenal oleh badan-badan keamanan merencanakan dan mempersiapkan serangan teroris," kata Andrews. 

 

Andrews menulis kepada pemerintah negara bagian dan teritori untuk berkonsultasi mengenai dua daftar yang diusulkan. Dia mengatakan dia bertujuan untuk menyelesaikan daftar sesegera mungkin. Sisa dari 25 organisasi teroris dalam daftar Australia adalah kelompok yang memiliki aliran penafsiran ajaran agama Islam sesuai pandangan mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement